6 Peluang Bisnis yang Menguntungkan bagi Lulusan Agribisnis

Negara Kita Indonesia dikenal sebagai negara agraris. Sebagian besar penduduknya bekerja di sektor pertanian dengan potensi sumber daya beraneka ragam yang sangat melimpah. Sayangnya, permintaan tak sebanding dengan jumlah produksi, itu negara yang harus impor untuk kebutuhan.

Sebetulnya ada peluang besar bagi Anda untuk menggeluti bisnis di bidang pertanian, tepat para lulusan agribisnis. Dengan begitu, bukan hanya keuntungan yang diperoleh, tetapi Anda juga dapat menggenjot produksi.

Berikut peluang bisnis yang menjanjikan bagi lulusan ilmu agribisnis, antara lain:

1. Menanam dan Menjual Sayuran Organik

Saat ini, banyak orang sudah mulai sadar hidup sehat. Mereka menjaga kesehatan tubuh dengan berolahraga dan mengonsumsi makanan sehat, seperti sayuran organik. Organik karena tidak menggunakan pupuk bebas pestisida. Meski harganya mahal, sayuran organik tetap diburu para konsumen karena mengandung vitamin dan antioksidan tinggi.

Jika Anda tertarik untuk berbisnis, Anda bisa mencari berbagai informasi mengenai sayuran dan sayuran dari internet atau lainnya, hasil dari panen sayuran organik memuaskan.

2. Menjual Pupuk dan Pestisida

Bisnis ini cocok untuk Anda yang menggalakkan pertanian dan pertanian. Kamu bisa menjadi penjual pupuk dan pestisida untuk petani yang ada di sekitar tempat tinggal. Jika Anda tidak memproduksi sendiri, produsen dan pestisida adalah produk yang tepat untuk benar-benar berkualitas. Barang-barang buruk yang akan dijual pada saat yang sama.

3. Budidaya Tanaman Hias

Pertanyaan konsumen terhadap tanaman hias tidak pernah ada matinya, termasuk dunia saat ini, Indonesia menyerukan dan membantu mengurangi iklim atau peringatan global. Tanaman hias jadi oksigen di sekitar rumah, bisa pula dijadikan pajangan cantik di pekarangan rumah. Anda bisa mengembangbiakkan tanaman hias yang dimiliki, lalu menjualnya ke masyarakat atau ke pasar terdekat.

4. Menyewakan Alat-Alat Pertanian

Jika Anda tidak terlalu ahli untuk bertani tanaman hias atau berbagai hasil pertanian lain, bagaimana dengan menggunakan alat pertanian? Menyenangkan bukan? Meskipun Anda tidak membutuhkan tenaga, tetapi Anda tidak membutuhkan seluruh alat-alat pertanian tersebut. Anda bisa meminjamnya dari produsen alat-alat pertanian dan menyewakannya kepada petani lokal.

Keuntungan yang dapat digunakan untuk membeli alat-alat pertanian sendiri, Anda tidak perlu pinjam sana-sini atau menjadi tangan lagi karena sudah ada akat-alat pertanian yang lengkap.

5. Konsultan di Bidang Pertanian

Jika Anda memahami ilmu pertanian secara detail dan ingin menyalurkan sebagian dari pengetahuan tersebut kepada para petani, Anda dapat membuka usaha di bidang pertanian. Jadi tugas Anda melakukan penyuluhan dan bagaimana cara bertani dengan baik, tingkat keasaman tanah yang baik untuk digunakan lahan pertanian, dan sebagainya. Bisnis yang satu ini terbilang cukup murah, jadi kamu tidak perlu terlalu khawatir dengan persaingan.

6. Membuat Blog tentang Pertanian

Jika ingin berbagi ilmu pengetahuan ke lingkungan yang lebih luas, Anda dapat berbagi melalui blog khusus pertanian. Jadi informasi yang ada di blog yang membahas pertanian secara keseluruhan. Informasi yang ditulis tidak hanya bagi para petani saja, tetapi juga bagi mahasiswa yang bekerja untuk bersekolah atau mengerjakan tugas.

Pilih blog online kelihatannya sepele, tapi bisnis ini sangat menjanjikan. Apalagi di era modern, di mana internet dapat dijadikan sebagai sumber informasi, terakurat, dan lebih praktis dari buku. Yang pasti buatlah konten yang dapat digunakan untuk jumlah pembaca yang singgah ke blog milikmu bertambah banyak, membuat blogmu lebih menghasilkan.

Inovasi Demi Kesejahteraan Bersama

Ilmu apa saja yang didapat saat duduk di bangku kuliah memang tidak disia-siakan jadi saja. Perlu digunakan untuk bisnis yang menghasilkan keuntungan, seperti bisnis di atas bagi pelajar yang mengisi agribisnis. Begitupula dengan bidang ilmu lainnya. Jika terbentur masalah dana, Anda bisa mengajukan Kredit Tanpa Agunan (KTA) atau Kredit Multiguna (KMG) untuk modal usaha. SudahALAH kita menjadi orang yang lebih kreatif, Manfaat atau manfaat tidak hanya bagi diri sendiri, tetapi juga orang lain.

Share this post